Launching & Peresmian IKAPRI (Ikatan Kartini Profesional Indonesia) di Balai Kartini, Mawar Room, tanggal 21 Maret 2014 Jumat yang lalu, dari Jam 14.00 hingga 19.00, dihadiri oleh + 400 orang terdiri dari : anggota, pengurus dan undangan mendapat sambutan yang hangat dari masyarakat terutama komunitas perempuan profesional atau perempuan karir di seluruh Indonesia.
Launching dan Peresmian IKAPRI ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh perwakilan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, yaitu : Ibu Ir. Hj. Siti Khadijah Nasution MM (Staff Ahli Menteri Bidang Agama) diikuti pemutaran Slide Puzel - Logo IKAPRI dan Penandatanganan Berita Acara Peresmian IKAPRI, yang menandakan bahwa IKAPRI telah resmi berkiprah di Indonesia. Acara tersebut juga dimeriahkan dengan pameran lukisan ‘Layla azra’ dan 40 stand UKM serta 4 stand dari sponsor (BNI, Femina & Ayahbunda, Wardah & Make Over).
Selain perwakilan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Ibu Ir. Hj. Siti Khadijah Nasution MM (Staff Ahli Menteri Bidang Agama) hadir juga perwakilan dari Kementerian Perdagangan yaitu : Ibu Noviani Vrisvintati (Kasubdit Fasilitas Usaha & Pemasaran) dan Ibu Nuraini (Kasubdit Bimbingan Teknis & Iklim Usaha). Kemudian Kadin Indonesia, Perwakilan organisasi perempuan Kowani serta beberapa Kedutaan Negara Asing di Indonesia yaitu : Ambassador Rumania, Counsellor Polandia & Istri dan Counsellor Tunisia.
IKAPRI adalah wadah bagi kaum perempuan profesional di Indonesia , baik itu pengusaha, desainer, pengacara, guru dan pekerja profesional lainnya, dapat bergabung untuk membantu dirinya sendiri dan orang lain dalam mengembangkan usaha dan memajukan profesi serta menempa kepribadiannya sehingga menjadi kartini-kartini modern yang mandiri, profesional dan inspiratif.
IKAPRI mempunyai jaringan di seluruh Indonesia saat ini sudah terbentuk sebanyak 34 (tiga puluh empat) provinsi dan 2 (dua) perwakilan Negara Asing yaitu : Singapore dan Malaysia, memberdayakan kaum perempuan melalui peningkatan profesionalisme dan prospek bisnis serta kepedulian sosial dan lingkungan demi tercapainya kesejahteraan dan kualitas hidup yang lebih baik.
IKAPRI mewujudkan pemberdayaan perempuan dengan menyediakan informasi-informasi yang dibutuhkan, mengembangkan kepemimpinan, advokasi, pendidikan, keahlian, pembinaan dan kerjasama – kerjasama yang strategis.
IKAPRI tidak hanya untuk perempuan profesional warga negara Indonesia namun juga menerima anggota dari perempuan profesional warga Negara asing yang bekerja secara legal dan menetap di Indonesia.
Ketua Umum IKAPRI yang pertama, Ibu ELLY ZULIANI HERAWATI, SE. MM, menegaskan pada saat launching Jumat yang lalu, bahwa kehadiran IKAPRI
bukanlah untuk menjadi pesaing ataupun tandingan bagi organisasi perempuan sejenis lainnya di Indonesia, lebih jauh Ikapri merupakan penyatuan persepsi tentang
perempuan profesional yang mandiri, bertanggung jawab dan inspiratif namun tetap menjaga kodradnya sebagai seorang perempuan.
Diharapkan kehadiran IKAPRI akan memberi warna dan pemikiran baru bagi organisasi perempuan di Indonesia dalam usaha memajukan kaum perempuan di segala bidang sesuai dengan profesinya, selain itu Ikapri juga dapat menjadi mitra kerja pemerintah dalam mempercepat pembangunan ekonomi di Indonesia dengan menciptakan banyaknya Kartini-kartini modern yang mandiri dan profesional ikut serta dalam kegiatan ekonomi dinegeri yang tercinta ini.